PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PADA PT. CHEVRON PACIFIC INDONESIA
Dengan Judul:
Penerapan Database dengan ORACLE Untuk Production Operation di
PT. Chevron Pacific Indonesia
Disusun oleh:
Robi Chandra
0710117261445
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA MULTIMEDIA
POLITEKNIK CALTEX RIAU
2009
A. Judul
“Penerapan Database dengan ORACLE Untuk Production Operation di PT. Chevron Pacific Indonesia”.
B. Latar Belakang
Generasi bangsa yang akan menanggung tanggung jawab guna mensukseskan pembangunan nasional dan memajukan bangsa dan negara adalah Mahasiswa. Kebutuhan akan kemampuan dan profesionalisme menuntut adanya pelatihan dan usaha yang sungguh-sungguh. Oleh karena itu guna meningkatkan wawasan dan kemampuan kami serta juga untuk memenuhi persyaratan wajib perkuliahan maka kami bermaksud agar dapat melaksanakan kerja praktek. Dalam era globalisasi dunia dan perdagangan yang bebas diperlukan adanya industri yang maju dengan tenaga kerja yang profesional di bidangnya masing-masing. Untuk itu selain mendapatkan berbagai teori di bangku pendidikan formal, maka diperlukan adanya pengalaman kerja di lapangan. Salah satu cara untuk menambah pengalaman kerja tersebut adalah dengan mengadakan kerja praktek di industri-industri yang berkaitan dengan bidang studi yang dipelajari di bangku kuliah.
Sebuah lembaga pendidikan dituntut untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian maka setiap lulusan akan mendapatkan kesempatan kerja yang banyak. Politeknik Caltex Riau (PCR) sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berorientasi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Propinsi Riau, telah berusaha untuk melakukan hal tersebut. Melalui progran kerja praktek (KP) yang bersifat wajib, setiap mahasiswa mendapat kesempatan untuk mengembangkan diri dan mengaplikasikan keahlian yang diperoleh pada perusahan atau instansi tertentu.
PT. Chevron Pasifis Indonesia (CPI) sebagai sebuah perusahaan perminyakan di Indonesia tentunya memilii teknologi yang canggih dan modern. Implementasi dari teknologi tersebut bukanlah sesuatu yang mudah karena akan melibatkan beberapa faktor. Sebagai mahasiswa yang akan melakukan kerja praktek, maka inilah kesempatan yang sangat berharga untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang teknologi. Kesempatan ini juga dapat dimanfaatkan untuk melatih skill sehingga dapat berguna nantinya ketika memasuki dunia kerja sesungguhnya.
C. Tujuan
Tujuan Umum :
Sebagai pemenuhan mata kuliah Kerja Praktek pada semester 5 di Politeknik Caltex Riau
Tujuan Khusus:
- Mempelajari Design System Database dengan ORACLE untuk Production Operation yang telah digunakan oleh PT.CHEVRON PACIFIC INDONESIA .
- Menganalisa permasalahan-permasalahan yang ada dan penyelesainnya pada Sistem Database Production Operation dengan ORACLE di PT. CHEVRON PACIFIC INDONESIA.
- Mempertajam dan menerapkan ilmu yang telah didapatkan selama perkuliahan di Politeknik Caltex Riau.
D. Dasar Teori
Pengenalan Oracle• Pengenalan DBMS
DBMS merupakan software yang digunakan untuk membangun suatu sistem basis data yang “sempurna”. DBMS harus dapat mengatur basis data tersebut sehingga dapat tersimpan dengan baik tanpa menimbulkan kekacauan, dapat dipakai oleh banyak user sesuai dengan kepentingan masing-masing, melindungi dari gangguan pihak-pihak yang tidak berwenang.
Banyak program basis data yang sudah sering kita gunakan, misalnya : FoxPro, Clipper, Access, dan dBASE. Itu merupakan contoh dari DBMS yang digunakan pada PC dalam skala yang relatif kecil. Dalam skala yang lebih besar, dikenal beberapa DBMS yang sering digunkan, antara lain : Sybase, DB2, Informix, Oracle, dan lain-lain.
• Perkembangan OracleOracle adalah DBMS hasil produksi dari Oracle Corporation yang berpusat di USA, yang sekaligus berperan sebagai vendor yang mengkhususkan diri pada produk-produk DBMS untuk berbagai jenis komputer dan mendukung system operasi dari berbagai vendor. Mulai dari PC yang berbasis Windows atau Linux sampai dengan komputer mainframe baik yang IBM compatible maupun yang berasal dari vendor lain seperti SUN Microsystems, Hewlett Packard, dan lain-lain. Sifat kompatibilitas dengan berbagai platform itulah yang membuat Oracle menjadi salah satu DBMS yang banyak digunakan dewasa ini.
Oracle pertama kali diproduksi sekitar tahun 1984 dan terus mengalami perkembangan sampai sekarang ini. Oracle yang kita pelajari saat ini adalah versi9i dan kita hanya belajar Oracle yang berbasis MicrosoftWindows.
Pada saat kita melakukan installasi, kita akan diminta untuk memilih jenis basis data awal yang akan kita buat pada saat installasi, pilihannya adalah General Purpose, Transaction Processing, dan Data Warehousing. Jika tidak ingin membuat basis data pada saat installasi, kita bisa memilih Software Only, dimana hanya akan diinstall Oracle Database-nya tanpa ada basis data satu pun di dalamnya. Pembuatan basis data bisa dilakukan setelah proses installasi selesai menggunakan Database Configuration Wizard.
Setelah proses installasi selesai, kita harus mengkonfigurasi suatu servis yang disebut dengan listener menggunakan tool Net Configuration Asistant. Listener digunakan untuk mendeteksi koneksi Oracle Client pada server database tersebut. Konfigurasi yang dilakukan meliputi 2 hal, yaitu : protocol apa yang digunakan dalam jaringan yang kita pakai dan port mana yang akan digunakan untuk koneksi client-server (defaultnya adalah 1521). Jika dalam jaringan kita menggunakan lebih dari satu protokol, maka akan terdapat 1 listener untuk 1 protokol. Jika ada beberapa listener dalam suatuOracle Database maka kita akan diminta untuk mengaktifkan salah satu listener yang sesuai.
2. Installasi Oracle Client. Pada installasi Oracle Client akan ditanya tool-tool apa saja yang akan ikutkan dalam installasi tersebut selain tools miliknya client. Tool-tool tersebut bisa kita gunakan untuk melalukan hal-hal yang berbau administratif walaupun kita jalankan dari client.
Setelah installasi selesai, kita harus mengkonfigurasi suatu servis yang akan digunakan untuk koneksi ke Oracle Database menggunakan Net Service Name, servis tersebut adalah Net Service Name. Konfigurasi Net Service Name meliputi :
- Identitas komputer yang sudah terinstall Oracle Database di mana database yang akan diakses berada berikut dengan port yang digunakan oleh listener aktif. Identitas komputer bisa diketahui dari IP address-nya (jika kita menggunakan protocol TCP/IP) atau dari Computer Name-nya.
- Database yang akan kita akses, diketahui dari nama database-nya (dalam Net Configuration Assistant dinamakan Sevice Name).Dalam melakukan koneksi ke database, user Oracle menggunakan SQL Plus. User akan ditanya username, password, dan host string. Host string diisi dengan Net Service Name yang sudah dikonfigurasi sehingga bisa terkoneksi dengan database yang diinginkan.
• Tipe-tipe user dalam OracleOracle membagi user menurut jenis dan tanggung jawab yang harus diembannya dalam menangani suatu database. Tipe-tipe user Oracle adalah sebagai berikut :
1. Database Administrator
Suatu database butuh paling tidak satu DBA (Database Admnistrator) untuk melakukan administrasi pada database yang bersangkutan. Karena database Oracle bisa menangani data yang besar dan bisa mempunyai banyak user, sering kali administrator databasenya lebih dari satu orang, dan mereka bisa berbagi tanggung jawab. Tanggung jawab administrator antaralain :
- Install dan upgrade server database dan aplikasinya.
- Meng-alokasikan sistem penyimpanan dan merencanakan kebutuhan akan media penyimpan untuk masa mendatang.
- Modifikasi struktur database jika perlu, berdasarkan informasi yang diberikan oleh application developer.
- Mendefinisikan user sesuai dengan kebutuhannya.
- Mengontrol dan memonitor akses user ke database.
- Memonitor dan meng-optimisasi performance dari database.
- Merencanakan dam melakukan backup dan recovery.
2. Security Officers
Seorang Security Officer mempunyai tugas untuk mengontrol dan memonitor akses user ke database ditinjau dari sisi keamanan baik dari databasenya ataupun dari systemnya.
Seorang Security Officer mempunyai tugas untuk mengontrol dan memonitor akses user ke database ditinjau dari sisi keamanan baik dari databasenya ataupun dari systemnya.
3. Network Administrator
Network Administrator melakukan administrasi tool-tool Oracle yang berhubungan dengan networking.
Tugas Application Developer adalah mendesain dan mengimplementasikan suatu aplikasi database. Tanggung jawabnya meliputi :
- Mendesain dan dan membangun aplikasi database.
- Mendesain struktur database untuk aplikasi yang akan dibangun.
- Memberikan informasi kepada Administrator tentang besarnya ruang penyimpan yang
digunakan dan modifikasi struktur database jika diperlukan.
- Menyediakan fasilitas keamanan dalam aplikasi yang dibangun.
5. Application Administrator
Tugasnya adalah melakukan hal-hal yang berhubungan dengan administrasi pada aplikasi yang dibuat.
6. Database User
Tugasnya melakukan interaksi dengan database melalui applikasi yang sudah dibuat sesuai dengan hak-nya dan membuat report dari hasil interaksi yang sudah dia lakukan.
Oracle merupakan salah satu perusahaan TI terkemuka di dunia. Anda mungkin sudah pernah mengenal Oracle melalui produk RDBMS (Relational Database Management System) mereka yaitu Oracle Database. Tulisan kali ini kana membahas secara global mengenai apa itu Oracle Database. Cocok bagi pemula yang mungkin belum mengenal Oracle Database. Sampai tulisan ini diturunkan, versi Oracle Database terakhir adalah versi 10g.
Relational Database Management System (RDBMS)
Oracle menyediakan fleksibilitas RDBMS dalam Oracle9i. Fitur-fitur yang ada di dalamnya berisi semua kelebihan pada struktur relasional plus PL/SQL engine yang menyediakan kemampuan untuk menyimpan dan menjalankan program unit. Oracle9i juga mensupport Java dan XML. Oracle9i server menyediakan suatu pendekatan yang bersifat open, comprehensive dan terintegrasi terhadap manajemen informasi. Di dalam Oracle server berisi Oracle database dan Oracle server instance. Setiap kali database dimulai, SGA (system Global Area) dialokasikan dan Oracle background process dimulai. SGA adalah area di memori yang digunakan untuk menyimpan informasi database yang dishare oleh database user. Kombinasi dari background process dan memory buffer disebut dengan Oracle instance.
Statemen SQL
Oracle mendukung SQL sebagai bahasa standart untuk database relasional.
Statement Deskripsi
Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Prakter
Kerja Praktek akan dilaksanakan pada 01 Maret 2010 – 31 Maret 2010 di PT. CHEVRON PACIFIC INDONESIA.
E. Metode Pelaksanaan Kerja Praktek
Metode yang digunakan selama Kerja Praktek adalah sebagai berikut:
1. Orientasi/Pengenalan Perusahaan
2. Studi Literatur
3. Studi Lapangan/pengambilan data
4. Pembuatan laporan
F. Time Schedule Kerja Praktek
Jadwal rencana Kerja Praktek di PT.CHEVRON PACIFIC INDONESIA
Minggu I : Pengenalan Database secara umum
Minggu II dan III : Penanganan Masalah
Minggu IV : Pembuatan Laporan
G. PENUTUP
Demikianlah proposal ini saya susun sebagai bahan pertimbangan. Besar harapan saya dari pelatihan yang diberikan dapat memberikan manfaat bagi saya selaku mahasiswa maupun bagi PT. Caltex Pacific Indonesia sendiri.